(13 Juli 2008)
Mengapa Bumi tak Pernah Bicara
Malam itu berjalan tanpa henti
Tanpa arah dan tujuan
Ia beranjak letih berdiri
Menapaki sayup-sayup pelangi
Di penghujung dunia
Kini malam datang
Padahal aku baru saja terjaga
Mata pun masih berat terbuka
Akhirnya tidur lagi
Hanya untuk sekejap
Ahh, lelah sekali
Tapi pagi telah menjemput
Padahal aku Cuma sedikit melepas lelah
Mengapa waktu cepat sekali berlari
Aku lelah
Tuhan,…
Bimbinglah aku
Aku benci pada bumi
Ia tak pernah mau bicara padaku
Ia tak perduli padaku
Aku lelah dan tertidur lagi
Malam itu berjalan tanpa henti
BalasHapusTanpa arah dan tujuan
Ia beranjak letih berdiri
Menapaki sayup-sayup pelangi
Di penghujung dunia
(ehmmm, aku rasa malem2 g bs liat pelangi deh)
Emh, gimana yah?...
BalasHapusNamanya juga puisi Mas/Mbak. Biasa menggunakan majas atau kata-kata yang berlebihan dan ndak mungkin (di luar logika). Bait pertama kan belum malam... Bait kedua baru malam...